Menyajikan Data dalam Bentuk Diagram Batang
Diagram batang merupakan bentuk diagram yang menyajikan data dalam bentuk batang batang persegi atau persegi panjang dengan lebar yang sama. Ada dua bentuk diagram batang yaitu diagram batang horizontal dan diagram batang vertikal. Diagram batang menunjukkan perbandingan tiap kategori dengan batang-batang tegak atau mendatar dengan lebar yang sama dan terpisah satu sama lain.
Selain itu diagram batang di atas, jika ada dua jenis data atau komponen, maka bentuk diagram batang yang dapat disajikan sebagai berikut.
Cara membuat diagram batang, lakukan langkah-langkah sebagai berikut:
- Buatlah sumbu datar (X) dan sumbu tegak (Y), yang saling tegak lurus.
- Jika diagram batang mendatar, tulis nilai atau nama data pada sumbu datar dan jumlah setiap nilai atau nama tersebut pada sumbu tegak.
- Sementara untuk diagram batang tegak, tulis nilai atau nama data pada sumbu tegak dan tulis jumlah masing-masing nilai atau nama tersebut pada sumbuh datar dan buatlah label pada kedua sumbu.
- Gambarlah persegi panjang tegak untuk masing-masing di setiap jenis data dengan tinggi yang sesuai banyak data.
- Beri nama diagram batang tersebut berdasarkan data yang disediakan.
Perhatikan gambar dan bacaan berikut!
Gambar di atas melakukan kegiatan menimbang badan. Sehingga pada kelas 4 menimbang berat badan sebanyak 40 peserta didik. Dari data yang diperoleh, tabel data berat badan (dalam kg) dari 40 peserta didik tersebut sebagai berikut.
Berat Badan(kg) | Banyak Peserta Didik |
---|---|
35 | 5 |
36 | 3 |
37 | 6 |
38 | 4 |
39 | 2 |
Berdasarkan data tabel di atas, maka langkah-langkah menyajikan data tersebut ke dalam bentuk diagram batang adalah sebagai berikut.
Langkah 1 : Buatlah sumbu datar (X) dan sumbu tegak (Y), yang saling tegak lurus.
Langkah 2 : Tulislah nama data berat badan pada sumbu mendatar dan nama banyak peserta didik pada sumbu tegak.
Langkah 3 : Buatlah batang pada setiap data berat badan setinggi banyak peserta didik pada tabel. Pastikan juga jarak antara setiap data sama besar. Beri nama diagram batang tersebut.
Data yang diberikan tidak selalu dalam bentuk tabel, tetapi dapat juga dalam bentuk data acak. Jika data yang diberikan berupa data acak, susunlah data tersebut ke dalam bentuk tabel terlebih dahulu sebelum menyajikannya dalam bentuk diagram batang.